Surga Kuliner Malam di Jogja yang Wajib Dicoba
Jogja selalu menawarkan sesuatu yang istimewa, terutama bagi para pecinta kuliner. Kota ini dikenal sebagai salah satu destinasi wisata makanan yang tidak pernah membosankan. Di malam hari, Jogja semakin hidup dengan berbagai pilihan makanan yang enak dan murah. Berikut adalah beberapa tempat makan legendaris yang layak dikunjungi saat malam tiba.
Oseng Mercon Bu Narti
Bagi penggemar makanan pedas, Oseng Mercon Bu Narti menjadi salah satu tujuan utama. Makanan ini terdiri dari potongan daging sapi yang empuk dimasak bersama cabai rawit dalam jumlah yang cukup banyak. Rasanya sangat menggigit dan membuat lidah terasa terbakar. Suasananya yang ramai membuat pengunjung merasa nyaman, terutama ketika udara malam mulai dingin. Banyak orang rela antre untuk mencicipi sajian ini hingga larut malam.
Bakmi Mbah Mo
Bakmi Mbah Mo sudah menjadi ikon kuliner malam di Jogja. Proses memasaknya masih menggunakan tungku arang, sehingga menghasilkan aroma khas yang sulit dilupakan. Bakmi godog dengan kaldu ayam kampung, mie lembut, serta bumbu Jawa yang otentik membuat cita rasa sangat dalam. Suasananya yang tenang menjadikan pengalaman makan lebih menyenangkan dan menghadirkan nuansa nostalgia.
Nasi Teri Pojok Gejayan
Nasi Teri Pojok Gejayan merupakan tempat makan sederhana namun sangat mengenyangkan. Sepiring nasi hangat disajikan dengan sambal pedas dan taburan teri goreng garing yang membuat rasanya sangat lezat. Harganya terjangkau dan lokasinya strategis dekat kampus, sehingga cocok untuk mahasiswa atau wisatawan yang ingin makan malam santai. Tempat ini selalu ramai karena kelezatan dan harga yang murah.
Sego Koyor Bu Parman
Sego Koyor Bu Parman menawarkan cita rasa yang unik dengan urat sapi yang dimasak dalam kuah kaya rempah. Rasa gurih dari kuah tersebut membuat pengunjung betah. Harganya terjangkau, sehingga cocok untuk siapa saja yang ingin mencoba makanan khas Jawa tanpa harus merogoh kocek dalam.
Sate Klathak Pak Bari
Sate Klathak Pak Bari adalah salah satu tempat makan yang terkenal karena rasa otentiknya. Sate kambing yang dibumbui hanya dengan garam lalu dipanggang menggunakan jeruji besi memiliki cita rasa yang luar biasa. Warung ini juga populer setelah muncul dalam film Ada Apa dengan Cinta 2, sehingga menjadi salah satu destinasi kuliner malam paling ikonik di Jogja.
Sate Klathak Mak Adi
Jika Anda mencari alternatif lain, Sate Klathak Mak Adi bisa menjadi pilihan yang tepat. Potongan daging yang lebih tebal berpadu dengan kuah gulai kental yang membuat rasanya lebih kaya. Keempukan daging dan rasa gurih membuat sajian ini sangat memuaskan. Suasana malam yang tenang menjadikan pengalaman makan semakin berkesan.
Gudeg Pawon
Gudeg Pawon menawarkan pengalaman unik dengan proses memasak yang bisa dilihat langsung oleh pengunjung. Cita rasa manis gurih khas Jogja tetap terjaga meskipun waktu telah berlalu. Meski baru buka di malam hari, antrean panjang selalu terlihat di depan rumah sederhana ini. Gudeg Pawon menjadi legenda kuliner malam Jogja yang wajib dikunjungi.
Mie Nyemek Bu Siti
Mie Nyemek adalah makanan khas Jogja yang memiliki kuah kental. Di warung Bu Siti, rasa kuahnya sangat kuat berkat bumbu rempah yang sempurna dan telur setengah matang. Isian sederhana tidak mengurangi kenikmatan, justru membuatnya terasa hangat dan nagih. Cocok disantap sambil berbincang santai bersama teman di malam hari.
Gultik Bang Jago
Menutup malam dengan semangkuk gultik atau gulai tikungan dari Bang Jago adalah pilihan yang tepat. Potongan daging empuk dalam kuah gulai kental disajikan dalam porsi kecil namun nikmat. Suasananya sederhana khas kaki lima, tapi kehangatannya membuat banyak orang betah makan di sini. Tidak heran jika gultik ini menjadi bagian dari wisata kuliner malam murah dan legendaris di Jogja.
Jogja memang tidak pernah kehabisan cerita, termasuk dari sisi kulinernya. Sembilan pilihan kuliner malam di atas bisa menjadi referensi untuk menemani liburan Anda. Dari pedas yang meledak hingga gurih yang menenangkan, semua bisa Anda temukan di sudut-sudut kota Jogja. Jadi, jangan lupa sempatkan waktu untuk mencicipi salah satunya agar pengalaman di Jogja semakin berkesan.