Laporan Fikar W. Eda I Jakarta
, JAKARTA
– Seni budaya Gayo menghiasi acara halal bihalal Musura Gayo Jabodetabek yang berlangsung di GOR PKP, Jakarta Timur pada hari Sabtu (26/4/2025).
Beberapa tempat kesenian mempersembahkan pertunjukan didong, tarian Saman, dan hiburan bernyanyi Gayo yang membuat acara menjadi lebih meriah.
Sanggar Pegayon Cipayung menghidupkan kembali seni didong, sementara Duta Saman Institut menyajikan pertunjukan tari Saman yang enerjik dan bersemangat.
Singkite Ciputat juga menyemarakkan acara tersebut dengan menampilkan pertunjukan didong khas yang sangat menghibur.
Tampilan penyanyi asal Gayo, Hamdan Kumar, membawa lebih banyak kegembiraan dengan menyuguhkan lagu-lagu tradisional dari daerah Gayo.
Kedatangan para seniman muda tersebut sukses menghadirkan atmosfer yang penuh semangat serta meningkatkan perasaan persaudaraan di tengah-tengah penonton.
Di samping pertunjukan kesenian, acara ini pun menawarkan berbagai macam hidangan khas Gayo, termasuk pengat, lepat, berah rom, dan kopi Gayo beserta dengan beragam makanan lainnya.
Masakan ini melengkapi atmosfer, membawa rasa hangat rumah dalam pengasingan.
Pada kesempatan kali ini, Halalbihalal Musara Gayo Jabodetabek menunjukkan usaha masyarakat Gayo di wilayah Jabodetabek dalam mengabadikan tradisi serta meningkatkan hubungan kekeluargaan di kalangan para anggota mereka. (*)
