– Lemari es merupakan salah satu perlengkapan utama di ruang memasak.
Kulkas berfungsi menyimpan dan mendinginkan berbagai bahan makanan, seperti daging, ikan, sayuran, tahu, dan tempe, agar tetap segar serta tahan lama.
Temperatur yang sejuk di dalam lemari es akan mempertahankan kesegaran serta keadaan bahan pangan dengan optimal untuk jangka waktu terlama mungkin.
Akan tetapi, suhu pada lemari es dapat mengakibatkan makanan beku, rusak, atau menjadi tempat berkembang biaknya bakteria.
Oleh karena itu, perlu untuk mengawasi dan menyesuaikan temperatur lemari es agar sesuai dengan yang seharusnya.
Kuantitas dan jenis makanan yang ada di dalam lemari es pun ikut menentukan temperaturnya.
Oleh karena itu, berapakah suhu yang ideal untuk lemari es? Untuk memperoleh informasi tersebut, silakan lanjutkan membaca di bawah ini.
Sebelum mempelajari suhu optimal untuk lemari es, coba periksa temperaturnya menggunakan metode di bawah ini.
Cara Periksa Suhu Kulkas
Teknik yang paling sering digunakan ialah dengan memanfaatkan sebuah gelas berisi air beserta termometer. Caranya cukup sederhana; tinggal letakkan saja gelas tersebut di dalam lemari es selama beberapa jam atau sehari full.
Pada esok harinya, letakkan termometer lemari pendingin ke dalam cangkir yang berisi air itu agar dapat mengukur temperaturnya.
Metode kedua melibatkan penempatan termometer ke dalam lemari es untuk jangka waktu beberapa jam. Melakukan hal ini akan membantu Anda mencapai tingkat presisi yang lebih baik pada pembacaan suhu.
Suhu Ideal Kulkas
Dikutip dari Consumer Reports, suhu ideal untuk kulkas adalah 2,7 derajat Celsius.
Suhu kulkas ini akan menjaga makanan segar tetap baik selama mungkin tanpa adanya kristal es pada selada atau bakteri yang berkembang biak pada daging mentah.
Untuk freezer sendiri suhunya harus dijaga pada -17 derajat Celsius agar makanan tetap dalam keadaan beku.
Meskipun demikian, pengaturan temperatur di sebagian besar lemari es hanya mengizinkan pilihan antara deret angka tertentu, umumnya dari 1 sampai 5; dimana 1 mewakili tingkat termurah dan 5 adalah level terpanas.
Meski lemari es dilengkapi dengan kontrol digital untuk menyetel temperatur secara presisi, settingnya terkadang masih kurang akurat.
Mengerti Bagaimana Memanfaatkan Tombol Regulasi Temperatur di Lemari Es
Menambahkan dari laman
AQUA elektronik
Pengaturan temperatur dalam lemari es dilakukan menggunakan kontrol suhu berupa tombol.
Di lemari es dengan satu pintu, penyetelan temperaturnya umumnya dilakukan melalui knob yang bisa diputar untuk mengatur tingkat suhu sesuai kebutuhan.
Di lemari es dengan dua pintu, terdapat ragam opsi kontrol temperaturnya. Beberapa model masih memakai knob putar mirip lemari es satu pintu, sementara lainnya mungkin dilengkapi dengan tombol. Umumnya, akan ditemukan dua buah tombol ini; salah satunya digunakan untuk menyetel suhu di bagian pembeku sedangkan yang satunya lagi untuk atur suhu ruang penyimpanan utama.
Pengaturan suhu di lemari es biasanya disertai indikator yang mencakup nomor 1 sampai 5 atau label seperti “min”, “med”, “max”, dan “stop”.
- Pengaturan temperatur menggunakan skala dari 1 hingga 5
Di tombol yang memiliki nomor dari 1 hingga 5, angka 1 melambangkan temperatur paling rendah di lemari es, sementara itu angka 5 merujuk kepada temperatur tertinggi dalam lemari es tersebut. Bila pengaturan temperatur disetel ke posisi 1, maka lemari es akan bekerja pada tingkat suhu terendahnya dan cenderung kurang dingin dibandingkan setting lainnya.
Sebaliknya, apabila Anda menyetel suhu lemari es di angka 5, maka lemari es tersebut akan bekerja pada temperatur maksimal atau sangat sejuk.
- Pengaturan suhu dengan tulisan
Konfigurasi temperatur lemari es yang tepat tak sekadar mencakup angka, namun juga dapat berupa kata-kata.
Kata “min” menyiratkan temperatur terendah, sementara “med” bermakna sedang atau tengah. Di sisi lain, “max” merujuk pada pengaturan suhu tertinggi, dan “stop” menunjukkan kondisi di mana lemari es telah dimatikan.