POLA
Mempertimbangkan makanan yang dikonsumsi menjelang waktu tidur memiliki dampak besar pada mutu istirahat individu tersebut. Jenis pangan yang disantap dalam jarak beberpa jam menuju ke tahap tidur bisa menentukan sejauh mana kemampuan untuk terlelap dengan singkat, derajat relaksasi semalam, serta perasaan ketika menyambut fajar esok harinya.
Dilansir dari
pafipekanbarukota.org
Makanan yang di konsumsi sebelum tidur memiliki peranan signifikan terhadap mutu istirahat kita. Memilih jenis makanan yang sesuai, misalnya pisang, susu panas, serta almond, bisa mendukung relaksasi tubuh sehingga memudahkan untuk tertidur dengan pulas.
Sebaliknya, lebih baik menghindari konsumsi makanan berlemak, masala, kafein, atau alkohol untuk menjaga agar tidur tetap nyenyak.
Dengan mengamati kebiasaan makan menjelang tidur, kita dapat mencapai istirahat malam yang lebih baik, yang selanjutnya membantu meningkatkan kondisi fisik serta kesejahteraan secara menyeluruh.
Ahli nutrisi dan kesehatan menyampaikan peringatan tentang jenis-jenis makanan yang direkomendasikan untuk dimakan sebelum beristirahat malam, serta beberapa lainnya yang harus dijauhi agar terhindar dari masalah tidur.
Penganjuran Makanan Sebelum Tidur
Berbagai macam hidangan telah terbukti bermanfaat dalam membantu tubuh menjadi lebih tenang serta meningkatkan kualitas istirahat saat tidur. Di bawah ini merupakan sejumlah pilihan makanan yang disarankan untuk dikonsumsi menjelang waktu tidur:
-
Pisang
Pisang kaya akan magnesium dan kalium, kedua zat ini bisa membantu melonggarkan otot serta memelihara kerja sistem saraf dengan optimal.
Pisang pun dipenuhi dengan triptofan, yaitu asam amino yang mendukung produksi serotonin, lalu zat tersebut bertransformasi menjadi melatonin, hormon yang menyesuaikan pola tidur.
-
Susu Hangat
Banyak individu merasakan dampak relaksasi dari secangkir susu panas menjelang waktu istirahat. Susu memiliki kalsium yang memfasilitasi peregahan otot, selain itu juga mengandung asam amino tryptophan yang mendorong pembentukan melatonin. Hal ini pada akhirnya menciptakan pola tidur yang lebih dalam dan bermutu.
-
Almond
Kacang almond merupakan sumber magnesium yang luar biasa dan berfungsi untuk memperbaiki mutu istirahat Anda. Tambahan lagi, almond memiliki jenis asam lemak tak jenuh yang mampu merangsang pembentukan hormon melatonin. Mengkonsumsi sedikit saja dari kacang ini di malam hari bisa menjadikannya sebagai cemilan yang menyejukkan.
-
Yoghurt
Yoghurt memiliki probiotik yang baik untuk sistem pencernaan serta mengandung kalsium yang penting untuk pembentukan melatonin. Menyisihkan secuil madu pada yoghurt bisa memperkuat dampak relaksasinya terhadap tubuh.
-
Oatmeal
Oatmeal adalah makanan yang kaya akan serat dan dapat meningkatkan kadar serotonin dalam otak. Serotonin ini berfungsi untuk membantu tubuh merasa lebih rileks dan mempersiapkan tidur yang lebih baik. Oatmeal juga mudah dicerna dan tidak membebani perut.
-
Ceri
Ceri, terutama varietas Ceri Montmorency, memiliki tingkat melatonin yang alami. Mengonsumsi beberapa buah ceri sebelum beranjak ke tempat tidur bisa mendukung peningkatan levels melatonin di dalam tubuh serta mempercepat waktu untuk tertidur.
Pangan Yang Sebaiknya Dihindari Sebelum Beristirahat
Berbagai jenis pangan, walaupun tampak menarik, lebih baik dikonsumsi jauh sebelum waktu tidur agar tidak merusak mutu istirahat Anda. Di bawah ini terdapat daftar makanan yang disarankan untuk dielakkkan:
-
Makanan Berlemak dan Berat
Makanan dengan kandungan lemak tinggi atau jenis hidangan berat, misalnya junk food, pizza, ataupun hamburger, bisa menunda proses pencernaan serta menciptakan ketidaknyamanan di perut. Kondisi tersebut dapat menganggu waktu istirahat Anda dan menjadikan sulit untuk tertidur sepanjang malam.
-
Makanan Pedas
Makanan berbumbu pedas memiliki zat capsaicin, yang bisa menaikkan temperatur badan serta memacu sistem pencernaan.
Hal ini bisa memicu masalah tidur serta menaikkan risiko refluks asam atau heartburn yang berpotensi menggangu kualitas istirahat.
-
Kafein
Kafein dalam kopi, teh, coklat, dan beberapa minuman energi dapat merangsang sistem saraf dan menghalangi produksi melatonin, hormon yang diperlukan untuk tidur.
Memakan kafein beberapa jam sebelum waktu tidur bisa menghambat kesanggupan Anda terlelap serta menurunkan mutu istirahat yang diperoleh.
-
Alkohol
Meskipun minuman keras bisa menyebabkan rasa kantuk pada seseorang, dampaknya terhadap pola tidurnya malah bertentangan. Minuman keras ini dapat mengacaukan ritme alamiah dari proses tidur, menurunkan durasi fase tidur REM yang vital bagi regenerasi fisik dan mental.
Meminum minuman beralkohol beberapa jam menjelang waktu tidur bisa mengakibatkan pola tidur yang terganggu dan kurang berkualitas.
-
Cokelat
Coklat memiliki kandungan kafein sedikit, namun cukup untuk memicu sistem saraf dan bisa menimbulkan gangguan pada istirahat.
Di samping itu, kadar gula di dalam cokelat dapat menambah tenaga serta membuat badan tetap waspada untuk jangka waktu yang lebih panjang.
-
Minuman Berkadar Gula Tinggi
Meminum minuman manis ataupun dengan kadar gula tinggi sebelum beristirahat dapat memicu peningkatan glukosa dalam darah, hal ini mungkin akan merusak mutu waktu istirmu. Di samping itu, konsumsi minuman manis kerap kali menciptakan perasaan kelaparan atau dorongan buat ngemil di saat malam hari.
(ram)